Kamis, 01 November 2018

Kedaulatan Pangan bagi Petani

Hari pangan sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 16 oktober, tanggal ketika Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) , lembaga Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) didirikan tahun 1945.
Apakah petani Indonesia sudah sejahtera?

Karena sudah sejak lama petani berada dalam garis kemiskinan atau dengan kata lain daerah kantong kemiskinan di negeri ini sejak lama berada diwilayah dengan basis utama ekonomi rakyat adalah sebagai petani. Kedaulatan pangan harus diiringi dengan kedaulatan petani, artinya petani berdaulat atas harga bahan pangan yang lebih tinggi langsung dari petani.
Selain itu untuk mewujudkan kedaulatan tersebut hal lain yang perlu diperhatikan adalah mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk dan pestisida kimia yang nyatanya selama ini berdampak terhadap menurunnya kualitas tanah. Juga akses permodalan dan penerapan teknologi pertanian yang masih kurang dan belum merata sehingga berdampak pada skala pengelolaan lahan dan juga efisiensi dalam kegiatan usaha tani. Disamping itu, masih lemahnya manajemen usaha tani dalam penanganan pasca panen sehingga produk pertanian yang dihasilkan harus sesuai dan layak untuk kebutuhan pasar.
Jika harga pangan meroket naik, pemerintah "menjerit", namun ketika harga pangan jatuh, petani yang menanggung sendiri. Tentu perlu terobosan baru dengan penetapan harga standar untuk produk pertanian dan tidak bisa semua hasil pertanian itu harganya diserahkan ke mekanisme pasar, karena selama ini petani tidak bisa menentukan sendiri harga hasil panennya.
Kedaulatan petani akan tercapai jika persoalan tersebut bisa terpenuhi dan tentunya ada niat baik dari semua pemangku kepentingan /kebijakan untuk sungguh-sungguh lagi berupaya membawa petani jauh dari ketertinggalan ekonominya. Hal ini hanya bisa diperbuat oleh orang-orang yang memahami dan langsung merasakan bagaimana suka dukanya menjadi petani.
Jika hal tentang kedaulatan petani terpenuhi, maka dengan sendirinya akan bisa menarik generasi muda untuk menekuni bidang pertanian. Bisa dibayangkan jika kesejahteraan petani zaman sekarang terabaikan, kedepannya siapa lagi yang akan mengolah lahan untuk menanam tanaman pangan yang akan kita konsumsi nantinya. Jangan lagi menjadi petani itu profesi pilihan terakhir atau karena keterpaksaan.

Selamat Hari Pangan Sedunia.
Salam Berkarya


#caripartainomor7
#coblosnomorurut2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar